Saat membeli smartphone baru, sangat penting untuk mengenali perbedaan Snapdragon dan Exynos terlebih dahulu. Karena chipset prosesor merupakan komponen penting yang mempengaruhi performa smartphone.
Terutama kalau kamu pecinta game online di ponsel. Wajib memperhatikan prosesor supaya dapat bermain game dengan lancar tanpa mengalami lag. Kinerja mumpuni pada ponsel tentu akan memberikan lebih banyak manfaat.
Prosesor yang cukup populer di dunia ialah Exynos dan Snapdragon. Mungkin kamu juga kerap mendengar isitlah keduanya. Di artikel ini akan kami sampaikan perbedaan keduanya supaya kamu bisa menentukan mana yang paling sesuai dengan keperluan.
Berbagai Perbedaan Snapdragon dan Exynos
Meskipun prosesor mempunyai peran penting dalam smartphone, kebanyakan orang masih belum memperhatikannya. Biasanya hanya membeli ponsel berdasarkan tren atau harga. Padahal, bisa jadi performanya kurang sesuai dengan keperluan.
Oleh sebab itu, ada baiknya kamu mengenali perbedaan prosesor pada smartphone. Terutama Exynos dan Snapdragon yang cukup banyak tersemat dalam ponsel. Mari menyimak perbedaannya di bawah ini.
Produsen
Perbedaan Snapdragon dan Exynos yang paling mudah dikenali adalah dari produsennya. Snapdragon ialah chipset yang diproduksi oleh Qualcomm dari Tiongkok. Sementara Exynos diproduksi oleh Samsung dari Korea Selatan.
Qualcomm memproduksi chipset yang banyak digunakan oleh berbagai merk smartphone. Sebut saja Oppo, Vivo, Xiaomi, Realme, bahkan juga Samsung. Sementara Samsung khusus mengembangkan chipset untuk dipakai pada perangkat mobile besutan Samsung sendiri.
Efisiensi Baterai
Chipset pasti akan berpengaruh terhadap konsumsi baterai di smartphone. Exynos sendiri menawarkan kemampuan menghemat baterai yang lebih baik. Karena memang fokus pada pengoptimalan smartphone dari segi daya tahan baterai.
Berbeda lagi dengan Snapdragon yang lebih fokus pada performa. Sehingga lebih menguras baterai. Jadi, kalau kamu menginginkan performa maksimal sudah tentu lebih tepat untuk memilih chipset dari Qualcomm.
Kalau kamu hanya menggunakan smartphone untuk keperluan ringan seperti chatting, maka memakai prosesor dari Samsung sudah cukup bisa diandalkan. Karena media sosial tidak memerlukan performa tinggi dari sebuah prosesor.
Performa
Mari membahas perbedaan Snapdragon dan Exynos dari segi performa. Sudah disinggung sedikit di atas jika produk dari Qualcomm sangat mengutamakan performa. Jadi sudah tentu performanya di atas produk Samsung.
Terutama ketika berhubungan dengan multi-core benchmark. Maka, lebih disarankan untuk memilih chipset dari Qualcomm jika ingin performa unggul. Lantas, bagaimana jika dari segi single-core benchmark?
Jika berurusan dengan single-core benchmark, maka Exynos jauh lebih unggul. Sebab mampu menghemat RAM dan baterai. Jadi, sesuaikan saja, kamu ingin performa tinggi menggunakan Snapdragon atau hemat baterai memakai Exynos.
Harga
Harga menjadi penentu yang cukup penting ketika berkaitan dengan perbedaan Snapdragon dan Exynos. Kalau kamu mengamati harga ponsel di pasaran, pasti akan menemukan jika ponsel Samsung jauh lebih mahal.
Namun sebenarnya harga ponsel Samsung tidak bisa menjadi penanda apakah Exynos jauh lebih mahal dari Snapdragon. Karena Exynos hanya tersemat dalam ponsel Samsung. Sementara Snapdragon tersemat dalam berbagai jenis merk ponsel di dunia.
Tetapi, kamu bisa membandingkan performa dari kedua chipset yang berada pada rentang harga sama. Misalnya pada smartphone dengan harga 2 sampai 3 juta. Umumnya performa Snapdragon jauh lebih unggul.
Komponen Pengolah Grafis
GPU atau Graphic Processing Unit yang merupakan komponen pengolah grafis tidak sama antara produk Samsung dan Qualcomm. Samsung menawarkan GPU Mali sementara Qualcomm menawarkan GPU Adreno.
Ketika membeli ponsel baru, jangan hanya mempertimbangkan desain maupun harganya. Coba pahami dahulu perbedaan Snapdragon dan Exynos sehingga bisa membeli smartphone dengan spesifikasi yang tepat.